Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Facial Fillers monika-natalia 2024-04-15T10:16:29+07:00 2024-04-15T10:16:29+07:00
Facial Fillers
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Facial Fillers

Oleh :
dr. Devina Sagitania
Share To Social Media:

Facial fillers merupakan prosedur dermatologis invasif minimal dengan menginjeksi bahan fillers ke jaringan penyambung di bawah kulit, seperti lapisan subkutan. Facial fillers dilakukan untuk mengisi volume wajah yang menipis akibat faktor usia, serta menghaluskan kerutan dan meningkatkan kontur wajah.

Zat yang seringkali digunakan pada facial fillers seperti yaitu asam hialuronat. Zat lain yang juga dapat digunakan pada prosedur ini adalah calcium hydroxyapatite (Radiesse), polylactic acid, dan polymethylmethacrylate.[1,2]

Facial Fillers-min

Indikasi  dilakukannya facial fillers adalah untuk peremajaan wajah atau face rejuvenation dan memperbaiki kontur wajah. Facial fillers dikontraindikasikan pada wanita hamil, ibu menyusui, dan pasien imunokompromais. Penggunaan obat yang meningkatkan risiko perdarahan dianjurkan untuk dihindari dalam 10–14 hari sebelum prosedur.[2,4,5]

Teknik facial fillers dilakukan secara aseptik dengan beberapa teknik injeksi yang paling sering termasuk fanning, linear threading, cross-hatching, layering, dan injeksi depot. Pemahaman anatomi yang baik dan teknik yang tepat dapat meminimalisir risiko komplikasi pada prosedur facial fillers.[1,8]

Komplikasi facial fillers adalah inflamasi seperti eritema, hematoma, serta reaksi alergi terhadap bahan filler. Komplikasi lain yang dapat timbul adalah bahan filler yang terlihat berupa papul keputihan atau nodul maupun reaksi granulomatosa. Komplikasi jarang yang ditakutkan adalah oklusi vaskular retina yang berisiko kebutaan permanen.[1,5,7]

Referensi

1. Akinbiyi T, Othman S, Familusi O, Calvert C, Card EB, Percec I. Better Results in Facial Rejuvenation with Fillers. Plast Reconstr Surg Glob Open. 2020 Oct 15;8(10):e2763. doi: 10.1097/GOX.0000000000002763. PMID: 33173655; PMCID: PMC7647625.
2. Beatrice C. Go, et al. Using Injectable Fillers for Midface Rejuvenation. Plast Aesthet Res 2021;8;39.
3. Ümit Türsen, MD. Treatment of Nasolabial Folds With Fillers. J Turk Acad Dermatol 2017; 11 (1): 17111r1.
4. Sabine Zenker. Indication-Specific Approach to Filler Injections. Dermatol & Cosmet JOJ 1(1): JOJDC.MS.ID.555554 (2018)
5. Carpintero, et al. Dermal Fillers: Types, Indications, and Complications. Actas Dermosiiliogr. 2010;101(5):381–393
7. Goodman, et al. Facial aesthetic injections in clinical practice: Pretreatment and posttreatment consensus recommendations to minimize adverse outcomes. Australasian Journal of Dermatology (2020) 61, 217–225
8. Sito, et al. Vascular Complications after Facial filler Injection: A literature review and Meta Analysis. J Clin Aesthet Dermatol. 2019;12(6):E65–E72

Indikasi Facial Fillers

Artikel Terkait

  • Asam Hialuronat sebagai Dermal Filler untuk Mengatasi Kerutan
    Asam Hialuronat sebagai Dermal Filler untuk Mengatasi Kerutan
  • Meminimalkan Risiko Komplikasi Akibat Injeksi Dermal Filler
    Meminimalkan Risiko Komplikasi Akibat Injeksi Dermal Filler
  • E-Course Filler Injection
    E-Course Filler Injection
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 4 jam yang lalu
Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau Aquabides berapa ml ya dok ?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Maaf dok, izin bertanya bila ada pasien gonore. Lalu mau diberikan Injeksk Ceftriaxon.  Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau...
Anonymous
Dibalas 09 Mei 2025, 16:20
Pemberian cotrimoksazol pada pasien Hiv-TB
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, izin diskusi. Saya ada pasien tb dan juga terdiagnosis hiv. Hiv (+) lewat RDT saja tanpa cek cd4. Sudah di berikan arv dan cotrimoksazol 1x960mg....
Anonymous
Dibalas 09 Mei 2025, 16:09
Pemberian VAR dan SAR pada pasien terduga rabies
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, selamat sore. Saya ingin bertanya apakah pemberian VAR/SAR dapat diberikan pada pasien dengan risiko tinggi rabies yang kejadian tergigit hewan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.