Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Lorazepam general_alomedika 2023-07-31T09:58:02+07:00 2023-07-31T09:58:02+07:00
Lorazepam
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Lorazepam

Oleh :
dr. Immanuel Natanael Tarigan
Share To Social Media:

Efek samping lorazepam yang sering adalah gangguan kesadaran karena efek sedasinya. Overdosis obat ini dapat menyebabkan toksisitas berupa depresi saluran pernapasan dan sistem saraf pusat. Lorazepam dapat berinteraksi dengan obat lain yang mempengaruhi sistem saraf pusat, seperti barbiturat dan antidepresan. Penggunaan lorazepam bersamaan dengan opioid berisiko sebabkan efek samping fatal seperti sedasi berat, depresi pernapasan, koma, bahkan kematian.

Efek Samping

Efek samping lorazepam yang sering adalah gangguan kesadaran karena efek sedasinya.

  • Neurologi: hipersedasi, pusing, vertigo, ataksia, tremor, sindrom ekstrapiramidal, kejang
  • Psikiatri: asthenia, amnesia, confusion, disorientasi, depresi, keinginan bunuh diri, serta dapat pula terjadi reaksi paradoksikal seperti kecemasan, agitasi, agresi, eksitasi, permusuhan dan kemarahan
  • Respirasi: depresi pernapasan, sleep apnea

  • Kardiovaskular : hipotensi
  • Reproduksi: perubahan libido, impotensi
  • Gastroenterohepatologi : ikterus, peningkatan enzim transaminase, peningkatan ALP, mual, muntah, konstipasi, anoreksia
  • Lainnya: gangguan penglihatan, disartria, hipersensitivitas[1]

Interaksi Obat

Lorazepam utamanya berinteraksi dengan obat yang juga bekerja di sistem saraf pusat. Interaksi lorazepam dengan opioid berisiko meningkatkan efek samping fatal seperti sedasi dalam, depresi pernapasan, koma, dan bahkan kematian. Beberapa interaksi obat lainnya adalah:

  • Aditif terhadap efek sistem saraf pusat: barbiturat, phenothiazine, antidepresan
  • Peningkatan efek sedasi, halusinasi, dan kelakuan irasional: skopolamin
  • Penurunan efek sedatif dan ansiolitik: kafein, teofilin, aminofilin

  • Peningkatan kadar plasma: Sodium valproate, probenecid

 

 

Direvisi oleh: dr.  Dizi Bellari Putri

 

Referensi

1. Medscape. Lorazepam. 2022. https://reference.medscape.com/drug/formulary/ativan-loraz-lorazepam-342906#0

Indikasi dan Dosis Lorazepam
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
    Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
  • Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
    Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
  • Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi
    Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi
  • Penghentian Obat Antiepilepsi pada Pasien Epilepsi yang Bebas Kejang
    Penghentian Obat Antiepilepsi pada Pasien Epilepsi yang Bebas Kejang
  • Peran Diazepam Per Rektal untuk Kejang pada Bayi
    Peran Diazepam Per Rektal untuk Kejang pada Bayi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
Dibuat 30 April 2025, 21:17
Buku psikiatri anak dan remaja beserta obat dan dosisnya
Oleh: dr.Ni Putu Intan Sri Maharani
0 Balasan
Alo dokter. Ada yang tau gak buku psikiatri anak dan remajaBerserta dosis2 obatnya?Terimakasih
Anonymous
Dibalas 01 Februari 2025, 08:46
Terapi insomnia dan ansietas pada pasien usia kerja
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter, mhn arahan dan step terapi mengenai pasien usia kerja 30-35 thn dg kecenderungan insomnia dan ansietas....jika mungkin ada gangguan psikotik,...
Ariyadi
Dibalas 30 November 2024, 10:07
Kejang pada anak dengan riwayat kejang sebelumnya
Oleh: Ariyadi
1 Balasan
Izin dok, anak kejang 2 kali dengan rentan waktu 7jam kejang selama kurang lebih 30detik, mata keatas kedip" badan dan badan gemetar, kejang terjadi sudah yg...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.