Edukasi Pasien Asuhan Persalinan Normal

Oleh :

dr. Meliyana

Edukasi pasien mengenai asuhan persalinan normal penting diberikan kepada wanita usia subur, ibu hamil, dan pasangan suami istri yang berencana memiliki anak. Edukasi asuhan persalinan normal terutama diberikan kepada ibu primigravida, termasuk penjelasan bahwa persalinan normal merupakan proses fisiologis.[1-3,15]

Edukasi Tanda-Tanda Persalinan

Saat antenatal care, ibu hamil dan keluarga perlu diberikan edukasi sebagai berikut:

Tanda–tanda pasti persalinan, seperti kontraksi uterus yang semakin kuat dan sering, pecahnya air ketuban, dan adanya lendir darah dari jalan lahir

Pemeriksaan-pemeriksaan yang akan dilakukan selama proses persalinan normal, seperti pemeriksaan tekanan darah, nadi, suhu, denyut jantung janin, pemeriksaan dalam secara berkala

Komplikasi yang mungkin terjadi kepada ibu dan janin selama proses melahirkan, termasuk kondisi di mana sectio caesarea lebih dianjurkan[1-3,15]

Ibu hamil dan keluarga tidak perlu panik jika menghadapi tanda-tanda pasti persalinan. Ibu hamil dapat langsung datang ke fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan dan persiapan proses persalinan normal. Perlu diingatkan agar ibu menjaga kebersihan saat akan melahirkan, sehingga dapat mengurangi risiko infeksi.[1-3]

Keluarga dan suami perlu diberitahu juga mengenai pentingnya dukungan emosional selama proses persalinan.[1-3]

Edukasi Keuntungan Persalinan Normal

Asuhan persalinan normal yang dilakukan tenaga medis di fasilitas kesehatan akan selalu mengutamakan keselamatan ibu dan janin. Karena itu, saat edukasi sebaiknya dijelaskan manfaat dari persalinan normal dibandingkan persalinan sectio caesarea, kecuali terdapat kontraindikasi.[5]

Beberapa keuntungan persalinan normal adalah:

Persalinan normal lebih tidak memiliki komplikasi berat daripada sectio caesarea, seperti nyeri pinggang, komplikasi luka operasi, dan komplikasi yang berhubungan dengan anestesi