Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Lenograstim general_alomedika 2023-07-24T14:32:01+07:00 2023-07-24T14:32:01+07:00
Lenograstim
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Lenograstim

Oleh :
dr.Eva Naomi Oretla
Share To Social Media:

Lenograstim memiliki efek samping ringan, sedang, hingga berpotensi fatal. Efek samping ringan dan sedang yang sering dialami adalah sakit kepala, asthenia, myalgia, arthralgia, nyeri abdomen, dan reaksi alergi. Sedangkan efek samping yang berpotensi fatal adalah capillary leak syndrome, gagal napas yang disebabkan oleh infiltrat pada paru, serta syok anafilaksis. Interaksi obat lenograstim dengan cyclophosphamide, bleomycin, dan methotrexate dapat meningkatkan risiko pulmonary toxicity.[3,4]

Efek samping

Efek samping lenograstim secara spesifik dapat terjadi pada berbagai sistem, yaitu:

  • Saraf: sakit kepala, asthenia
  • Pencernaan: stomatitis, diare, nyeri abdomen, vomitus, nausea
  • Pernapasan: dispnea, hipoksia, hemoptisis

  • Hepatik: peningkatan kadar SGOT (serum glutamic oxaloacetic transaminase), SGPT (serum glutamic pyruvic transaminase), dan alkaline phosphatase

  • Limpa: splenomegali, ruptur lien
  • Hematologi: trombositopenia, sickle cell crisis

  • Muskuloskeletal: myalgia, arthralgia
  • Dermatologi: alopecia, rash, cutaneous vasculitis, neutrophilic dermatoses

  • Imunologi: reaksi alergi dan anafilaksis

  • Umum: rasa nyeri atau reaksi peradangan pada tempat penyuntikan, peningkatan lactate dehydrogenase (LDH), dan demam[3,4,15]

Efek samping lenograstim yang berakibat fatal meliputi capillary leak syndrome, infiltrat pada paru yang dapat menyebabkan gagal napas atau acute respiratory distress syndrome (ARDS), serta syok anafilaksis. Infiltrat paru telah dilaporkan dalam beberapa kasus pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi.[3,4]

Interaksi Obat

Interaksi lenograstim dengan obat lain dapat meningkatkan risiko efek samping. Berikut beberapa obat yang jika diberikan bersamaan dengan lenograstim akan terjadi interaksi adalah:

  • Cyclophosphamide, bleomycin, methotrexate: meningkatkan risiko toksisitas paru atau pulmonary toxicity

  • Topotecan: meningkatkan risiko neutropenia dan memperberat kondisi neutropenia
  • Vinblastine, vincristine, vindesine, vinflunine, dan vinorelbine: meningkatkan risiko neuropati perifer[3,4,15]

Referensi

3. Drug Information: Lenograstim Concise Prescribing Info. MIMS. 2021. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/lenograstim?mtype=generic
4. LENOGRASTIM (Recombinant human granulocyte-colony stimulating factor, rHG-CSF). Pedoman Umum: Informatorium Obat Nasional Indonesia (IONI). BPOM: Badan Pengawas Obat dan Makanan. 2015. http://pionas.pom.go.id/monografi/lenograstim-recombinant-human-granulocyte-colony-stimulating-factor-rhg-csf
15. DrugBank: Lenograstim. 2021. https://go.drugbank.com/drugs/DB13144

Indikasi dan Dosis Lenograstim
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
    Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
  • Pengaruh Usia Donor Transplantasi Sel Punca Hemopoietik pada Kasus Leukemia Akut
    Pengaruh Usia Donor Transplantasi Sel Punca Hemopoietik pada Kasus Leukemia Akut
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 29 Agustus 2024, 08:36
Terapi bronkopneumonia pada pasien ALL/acute lymphoid leukimia
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter Izin bertanya dok, untuk kasus bronkopneumonia pada pasien ALL apakah tatalaksananya sama seperti bronkopneumonia biasa? Kemudian apabila anak...
Anonymous
Dibalas 24 Oktober 2023, 19:02
Membedakan pasien CML fase krisis dengan AML
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok, izin bertny dok pasien CML fase krisis blas bagaimana membedakan dg AML dan apa terapinya?
Anonymous
Dibalas 16 Februari 2023, 09:23
Bisitopenia et leukositosis dengan curiga AIHA
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Saya mendapatkan laki laki usia 59thn pre-op hernia inguinalis, ternyata hasil lab didapatkan seperti ini. Klinis splenomegali schufner 2-3. Pemeriksaan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.