Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Dry Eye Syndrome general_alomedika 2022-11-03T15:09:53+07:00 2022-11-03T15:09:53+07:00
Dry Eye Syndrome
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Dry Eye Syndrome

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Prognosis dry eye syndrome atau keratokonjungtivitis sicca cukup baik, terutama pada kasus yang mendapatkan terapi adekuat. Namun, pada umumnya penyakit ini bersifat kronis dengan episode eksaserbasi.

Komplikasi

Komplikasi terutama terjadi pada kasus-kasus yang tidak mendapatkan terapi. Komplikasi dry eye syndrome (DES), antara lain keratitis filamen, keratitis neurotropik, trikiasis, keratopati, simblefaron, dan ulkus kornea.

Ulkus kornea merupakan komplikasi DES yang paling berat. Ulkus kornea dapat mengakibatkan perforasi, endoftalmitis, bahkan kebutaan. Risiko perforasi kornea meningkat pada pasien dengan komorbiditas, antara lain sindrom Sjogren, rheumatoid arthritis, occular pemphigoid, riwayat atopi, radiasi lokal dan diabetes melitus.[4,12,13]

Prognosis

Prognosis dry eye syndrome, terutama pada kasus ringan hingga sedang adalah cukup baik. Biasanya, gejala membaik setelah pengobatan dengan lubrikan. Untuk DES yang lebih berat, tindakan pembedahan, seperti oklusi pungtum atau membenarkan malposisi kelopak mata, mungkin diperlukan.

Pada DES yang terjadi setelah pembedahan, misalnya karena operasi katarak, prognosis juga baik. Biasanya, gejala akan membaik dengan sendirinya setelah terjadi regenerasi persarafan kornea atau berkurangnya inflamasi okular. Prognosis lebih buruk ditemukan pada pasien sindrom Sjogren atau pasien yang tidak menerima pengobatan.[2,4]

 

 

Direvisi oleh: dr. Livia Saputra

Referensi

2. Golden MI, Meyer JJ, Patel BC. Dry Eye Syndrome. StatPearls Publishing. 2022 https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470411/
4. Chiang TTS. Dry Eye Disease (Keratoconjunctivitis Sicca). Medscape. 2022 https://emedicine.medscape.com/article/1210417-overview#a1
12. PERDAMI. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Dry Eye. 2019 https://perdami.or.id/wp-content/uploads/2022/03/PNPK-Dry-Eye-Final.pdf
13. 11. Messmer EM. The pathophysiology, diagnosis, and treatment of dry eye disease. Dtsch Arztebl Int. 2015;112:71-82. DOI: 10.3238/arztebl.2015.0071.

Penatalaksanaan Dry Eye Syndrome
Edukasi dan Promosi Kesehatan Dr...

Artikel Terkait

  • Migraine dan Risiko Dry Eye Syndrome
    Migraine dan Risiko Dry Eye Syndrome
  • Peraturan 20-20-20 untuk Menjaga Kesehatan Mata
    Peraturan 20-20-20 untuk Menjaga Kesehatan Mata
  • Bukti Ilmiah Pemberian Air Mata Buatan untuk Sindrom Mata Kering
    Bukti Ilmiah Pemberian Air Mata Buatan untuk Sindrom Mata Kering
  • Vitamin D untuk Manajemen Dry Eye Syndrome di Masa Pandemi COVID-19
    Vitamin D untuk Manajemen Dry Eye Syndrome di Masa Pandemi COVID-19
  • Varenicline Nasal Spray Sebagai Terapi Dry Eye Syndrome
    Varenicline Nasal Spray Sebagai Terapi Dry Eye Syndrome

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 08 Oktober 2024, 07:33
Pemberian obat tetes mata untuk dry eye syndrome anak
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya TS, sebenarnya cendo lyters itu apakah diperbolehkan diberikan pada anak dibawah 6 tahun? Mohon asupannya TS 🙏
Anonymous
Dibalas 11 Agustus 2023, 08:06
Dry eyes pada anak
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Malam dok,Saya beberapa kali mendapatkan pasien Anak dgn keluhan sering kucek mata sejak 2 hari. Keluhan gatal dan perih tidak dijawab (blm kooperatif)...
dr. Ramadhan Harya Puja Kusuma
Dibalas 31 Maret 2023, 21:27
Mata merah, disertai rasa gatal dan mengganjal di bagian kanan
Oleh: dr. Ramadhan Harya Puja Kusuma
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya, saya menemukan kasus tn x 30th dengan keluhan mata merah, disertai rasa gatal dan mengganjal di bagian kananMata berair tidak...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.