Pedoman Klinis Dilatasi dan Kuretase
Pedoman klinis dilatasi dan kuretase dilakukan dengan mendilatasi serviks sehingga instrumen kuretase dapat dimasukkan ke kavum endometrium. Tindakan ini dilakukan untuk mengevakuasi jaringan dalam rangka diagnostik atau terapeutik.
Kuretase dapat dilakukan dengan kuretase tajam ataupun hisap (suction). Dilatasi dan kuretase diindikasikan pada berbagai kondisi obstetri dan ginekologi, termasuk abortus spontan, perdarahan postpartum, perdarahan uterus abnormal, dan mola hidatidosa.
Apabila dilakukan sesuai prosedur, tindakan ini jarang menimbulkan komplikasi. Beberapa komplikasi yang bisa timbul adalah perdarahan, nyeri, infeksi, dan adhesi.[2,5,6,8]
Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri